Setiap manusia itu pasti memiliki rezeki yang diberikan oleh tuhan yang maha kuasa. Tapi memiliki tingkat level yang berbeda-beda, gak semua umat manusia memiliki jumlah atau tingkat rezeki yang sama, pasti ada yang memiliki rezeki yang sedikit, sedang, banyak, hingga berlimpah
Nah bagi mereka yang memiliki tingkat rezeki sedang, banyak, hingga berlimpah mungkin tidak terlalu mempersoalkan tentang rezeki mereka ini.
Namun bagaimana dengan mereka yang rezekinya seret/sedikit?? Mungkin ada dari mereka yang bertanya-tanya kenapa sih kok rezeki saya bisa seret seperti ini? Apa salah saya? Apa yang sudah saya perbuat? Kenapa sih Rezeki saya ini seret banget??
Mungkin salah satu dari kamu ada yang bertanya-tanya seperti itu, karena disini kami akan membahas, apa saja sih penyebab rezeki itu sangat sulit sekali menghampiri kita??
1. Sering Mengeluh
Tanpa disadari, terkadang kita sering kali mengeluh apabila sebuah ekspektasi yang sudah kita angan-angankan ternyata tidak sesuai dengan realita yang kita inginkan.
Sebagai contoh, kita bekerja pada sebuah jawatan, kita berharap gaji kita sekian namun ternyata gaji kita tidak sampai sekian, dan disaat itulah kita mengeluh "ah... Cuma di Kasih Segini, tau gitu gw gak mau kerja disini tadi"
Tanpa kita sadari, sebuah ucapan yang telah kita lontarkan itu adalah sebuah ucapan yang sangat dibenci oleh yang maha kuasa, karena ucapan seperti itu menandakan kita adalah orang yang kurang bersyukur, sehingga rezeki kita semakin di persulit oleh tuhan yang maha kuasa.
Oleh Karena itu Kurangi mengeluh di keseharian kamu ya, selalu bersyukur sedikit apapun hasil yang didapatkan.
2. Sering Mengungkit-ungkit sesuatu yang telah kita berikan
Mungkin juga ada diantara kamu, yang pernah mengungkit-ungkit sebuah pemberian agan kepada orang lain, oleh karena kamu ada sedikit perselisihan dengan orang lain
Seperti misalnya, di hari senin kamu memberikan uang Rp 10.000,- Kepada teman kamu, karena dia tidak memiliki uang untuk membeli makanan, kemudian di hari kamis kamu meminta bantuan teman kamu itu untuk mengantarkan agan ke lokasi tertentu, akibat kendaraan yang agan miliki sedang rusak/dibawa oleh salah satu anggota keluarga dirumah agan.
Dan dikarenakan teman agan ini, sedang berada di lokasi yang jauh dan tidak mungkin untuk menghampiri kamu pada saat itu, sehingga dia menyatakan dia tidak bisa membantu agan pada saat itu juga.
Dan kamu tidak senang/tidak suka dengan pernyataan dari teman kamu itu, sehingga kamu mulai mengungkit-ungkit pemberian yang terkadang tidak seberapa nominalnya kepada teman kamu
Quote:
Ah pelit banget sih lu, kemarin udah gw kasih uang ceban, nganter gw ke situ aja susah!!
Awas lu, lain kali kaga gw beri uang lagi lu nying!
Ternyata sifat-sifat seperti ini juga menjadi salah satu penyebab kenapa rezeki kita sulit untuk menghampiri kita loh !
3. Sering Mengumbar-umbar Kondisi Keuangan yang Kurang Mencukupi Kebutuhan
Nah, ini pasti banyak diantara kita yang pernah mengumbar kondisi keuangan kita yang terkadang kurang untuk membeli ini & itu, kepada orang lain.
Seolah-olah kita lah orang yang paling merasa sengsara di dunia ini, padahal lebih banyak lagi yang lebih menderita daripada kita, dan ada yang tidak pernah mengumbar-umbar kondisi keuangannya.
Silahkan pertimbangkan lagi ya teman-teman
Nah bagi mereka yang memiliki tingkat rezeki sedang, banyak, hingga berlimpah mungkin tidak terlalu mempersoalkan tentang rezeki mereka ini.
Namun bagaimana dengan mereka yang rezekinya seret/sedikit?? Mungkin ada dari mereka yang bertanya-tanya kenapa sih kok rezeki saya bisa seret seperti ini? Apa salah saya? Apa yang sudah saya perbuat? Kenapa sih Rezeki saya ini seret banget??
Mungkin salah satu dari kamu ada yang bertanya-tanya seperti itu, karena disini kami akan membahas, apa saja sih penyebab rezeki itu sangat sulit sekali menghampiri kita??
1. Sering Mengeluh
Tanpa disadari, terkadang kita sering kali mengeluh apabila sebuah ekspektasi yang sudah kita angan-angankan ternyata tidak sesuai dengan realita yang kita inginkan.
Sebagai contoh, kita bekerja pada sebuah jawatan, kita berharap gaji kita sekian namun ternyata gaji kita tidak sampai sekian, dan disaat itulah kita mengeluh "ah... Cuma di Kasih Segini, tau gitu gw gak mau kerja disini tadi"
Tanpa kita sadari, sebuah ucapan yang telah kita lontarkan itu adalah sebuah ucapan yang sangat dibenci oleh yang maha kuasa, karena ucapan seperti itu menandakan kita adalah orang yang kurang bersyukur, sehingga rezeki kita semakin di persulit oleh tuhan yang maha kuasa.
Oleh Karena itu Kurangi mengeluh di keseharian kamu ya, selalu bersyukur sedikit apapun hasil yang didapatkan.
2. Sering Mengungkit-ungkit sesuatu yang telah kita berikan
Mungkin juga ada diantara kamu, yang pernah mengungkit-ungkit sebuah pemberian agan kepada orang lain, oleh karena kamu ada sedikit perselisihan dengan orang lain
Seperti misalnya, di hari senin kamu memberikan uang Rp 10.000,- Kepada teman kamu, karena dia tidak memiliki uang untuk membeli makanan, kemudian di hari kamis kamu meminta bantuan teman kamu itu untuk mengantarkan agan ke lokasi tertentu, akibat kendaraan yang agan miliki sedang rusak/dibawa oleh salah satu anggota keluarga dirumah agan.
Dan dikarenakan teman agan ini, sedang berada di lokasi yang jauh dan tidak mungkin untuk menghampiri kamu pada saat itu, sehingga dia menyatakan dia tidak bisa membantu agan pada saat itu juga.
Dan kamu tidak senang/tidak suka dengan pernyataan dari teman kamu itu, sehingga kamu mulai mengungkit-ungkit pemberian yang terkadang tidak seberapa nominalnya kepada teman kamu
Quote:
Ah pelit banget sih lu, kemarin udah gw kasih uang ceban, nganter gw ke situ aja susah!!
Awas lu, lain kali kaga gw beri uang lagi lu nying!
Ternyata sifat-sifat seperti ini juga menjadi salah satu penyebab kenapa rezeki kita sulit untuk menghampiri kita loh !
3. Sering Mengumbar-umbar Kondisi Keuangan yang Kurang Mencukupi Kebutuhan
Nah, ini pasti banyak diantara kita yang pernah mengumbar kondisi keuangan kita yang terkadang kurang untuk membeli ini & itu, kepada orang lain.
Seolah-olah kita lah orang yang paling merasa sengsara di dunia ini, padahal lebih banyak lagi yang lebih menderita daripada kita, dan ada yang tidak pernah mengumbar-umbar kondisi keuangannya.
Silahkan pertimbangkan lagi ya teman-teman
0 komentar:
Posting Komentar